Selasa, 06 Maret 2012

Artikel Biologi


ALAT GERAK PADA TUMBUHAN

Pedahuluan
Salah satu ciri dari makhluk hidup adalah bergerak. Bagaimana dengan tumbuhan? Apakah tumbuhan juga bergerak? Tumbuhan juga bergerak walaupun dengan cara yang berbeda dengan hewan. Salah satu hal yang membedakan tumbuhan dengan hewan ialah tumbuhnya tumbuhan menetap di suatu tempat, sedangkan hewan dapat berpindah tempat.
Tumbuhan tidak memiliki system saraf, tetapi dapat menerima rangsangan yang diterimanya. Dengan kata lain tumbuhan memiliki kepekaan terhadap rangsangan yang berbeda, baik letak maupun jenis rangsangan. Contohnya daun putri malu akan menutup jika di sentuh. Rangsangan tersebut dapat berupa rangsangan mekanik,cahaya,suhu, air, kelembapan, atau zat-zat kimia.
Gerak tumbuhan terbagi menjadi dua rangsangan yaitu rangsangan Etionom atau rangsangan dari luar dan rangsangan Endonom atau rangsangan dari dalam.
I.       Gerak Etionom, merupakan reaksi gerak tumbuhan yang disebabkan oleh rangsangan dari luar. Gerak tumbuhan yang dipengaruhi oleh rangsangan dari luar terbagi menjadi 3 bagian,yaitu:
A.    Gerak Nasti,merupakan gerak bagian tubuh tumbuhan Sebagai tanggapan terhadap rangsangan dari luar,di mana arah geraknya tidak di pengaruhi oleh arah datangnya.gerak nasti di termasuk dalam gerak etionom.gerak nasti tebagi menjadi:
-          Fotonasti
Adalah gerak nasti yang disebabkan oleh rangsangan cahaya.
-          Niktinasti
Berasal dari kata nyktos = malam,merupakan gerak nasty yang disebabkan oleh keadaan gelap, sehingga disebut juga gerak tidur.
-          Tigmonasti atau seismonati
Adalah gerakan nasty yang disebabkan oleh rangsang sentuhan atau getaran

-          Termonasti
Gerak nasty yang disebabkan oleh rangsang suhu.
-          Haptonasti
Gerak nasty yang terjadi pada tumbuhan insektivora yang di sebabkan oleh sentuhan serangga.
-          Nasti kompleks
Gerak nasty yang disebabkan oleh beberapa faktor sekaligus
            Contoh gerak nasti:
-          Gerak membuka dan menutupnya stomata yang dapat di pengaruhi oleh rangsangan cahaya, suhu, zat kimia, dan air.disebut gerak nasti kompleks.

B.     Gerak Tropisme, merupakan gerak bagian tumbuh tumbuhan Sebagai tanggapan terhadap rangsangan dari luar , dimana arah geraknya ditentukan oleh arah datangnya rangsangan.bila arah gerak menjauhi rangsangan disebut dengan tropisme negative.bila mendekati arah rangsangan disebut dengan tropisme positif. Gerak tropisme terbagi menjadi:
-          Fototropisme  adalah gerak tumbuh batang kearah cahaya akibat rangsangan cahaya
-          Geotropism adalah gerak bagian tumbuhan karena pengaruh gravitasi bumi.
-          Hidrotropisme adalah gerak bagian tumbuhan karena rangsangan air
-          Kemotropisme adalah gerak bagian tumbuhan karena rangsangan zat kimia
-          Tigmotropisme adalah bagian tumbuhan karena adanya rangsangan sentuhan

C.     Gerak taksis, gerak pindah tempat yg dilakukan oleh organisme atau bagian dari tumbuhan, di mana arahnya dapat menuju atau menjauhi rangsangan.contoh gerak taksis adalah gerak kloropas di dalam sel tumbuhan karena rangsangan cahaya.

II.    Gerak Endonom, gerak tumbuhan yang di sebabkan oleh rangsangan atau faktor-faktor  yang diduga berasal dari dalam tumbuhan itu sendiri.gerak ini disebut juga gerak spontan dari tumbuhan karena tumbuhan melakukan gerakan secara spontan. Gerak endonom terbagi menjadi dua yaitu gerak nutasi dan gerak higroskopis. Gerak nutasi adalah gerak ujung batang yang sedang tumbuh atau organ lain, sedangkan higroskopis adalah bagian tumbuhan yang di sebabkan oleh perubahan kadar air di dalam bagian tumbuhan.





BAB 2ALAT GERAK PADA HEWAN
Alat gerak pada hewan dan manusia sama yaitu tangan dan kaki.  Gerak pada manusia dan hewan merupakan hasil kerja sama antara otot dengan tulang (rangka). Tulang/rangka merupakan alat gerak yang pasif, sedangkan otot adalah alat gerak yang aktif. Hal ini sessuai dengan pengamatan yang saya lakukan.saya mengamati semut dan alat geraknya adalah tangan dan kakinya. Namun alat gerak pada hewan yang hidup di darat dengan hewan yang hidup di air berbeda. Hewan yang hidup di air, seperti ikan memiliki bentuk tubuh seperti torpedo, otot yang bersegmen-segmen. Hewan yang hidup di darat memiliki tulang belakang yang melengkung.
Bukti – bukti bahwa alat gerak dan system gerak hewan sama dengan manusia,adalah:
1.      Alat gerak nya sama yaitu kaki dan tangan
2.      Sama-sama memiliki tengkorak walaupun bentuk atau sel-selnya berbeda
3.      Sama-sama memiliki otot polos,lurik.dan jantung
4.      Memiliki sendi/persendian
Mekanisme hewan terbagi dua yaitu:
a.      Mekanisme hewan invertebrate
Rangka yang membangun tubuh beberapa hewan invertebrate adalah rangka luar, artinya rangka tersebut terdapat di luar tubuh.

b.      Mekanisme pada hewan vertebrata
Gerak vertebrata juga melibatkan tulang dan otot. Rangka hewan vertebrata terbagi 2,  yaitu rangka luar dan rangka dalam. Rangka luar adalah rangka yang terletak di bagian luar tubuh. Rangka dalam adalah rangka yang terletak di bagian dalam tubuh. Contoh hewan yang  memiliki rangka luar dan rangka dalam, yaitu:
a.      Rangka ikan
Rangka luar yaitu sering kita lihat.rangka luarnya adalah sisik yang tersusun atas zat kapur dan berfungsi untuk melindungi bagian dalam tubuhnya.


b.      Rangka amfibi
Amfibi hanya memiliki rangka dalam. Rangka nya terdiri dari tengkorak,rangka badan,serta tulang-tulang anggota gerak berupa tungkai belakang.
c.       Rangka reptillia
Memiliki rangka luar dan dalam. Rangka luarnya berupa sisik,perubahan kulit yang keras dari zat tanduk. Funsi rangka luar adalah sebagai pelindung. mempunyai perkembangan yang baik pada rangka bagian tungkai. Tungkai pada reptil terletak di samping tubuh. Akibatnya reptil memiliki badan yang menggantung di antara kaki. Proporsi tubuh dengan keempat alat gerak menopang seluruh tubuh ini menyebabkan reptil memiliki keseimbangan yang lebih stabil dibandingkan mamalia. Pada mamalia yang paling berfungsi menopang tubuh adalah tungkai tubuh bagian bawah. Meskipun demikian, dengan tipe tubuh seperti itu mamalia menjadi lebih leluasa bergerak.

Cara mamalia berjalan dapat dibedakan sebagai berikut.
a. Hewan pejalan sol berjalan dengan seluruh bagian telapak kakinya mengenai atau menyentuh tanah (misalnya beruang, landak, tikus pondok, dan lain-lain). Hewan pejalan setengah pejalan sol adalah hewan yang berjalan di atas jari kakinya pada saat berjalan cepat. Manusia termasuk setengah pejalan sol.
b. Hewan pejalan kaki berjalan dengan jari-jari kakinya yang mengenai atau menyentuh permukaan tanah (terdapat pada kebanyakan hewan pemangsa seperti singa, anjing, kucing, dan lain-lain).
c. Hewan pejalan ladam berjalan dengan ujung telapak (ladam) kakinya yang keras (misalnya kuda, sapi, kambing, domba, dan lain-lain). Rangka dalam reptillia bermacam-macam.

d.      Rangka burung
Burung memiliki tulang-tulang yang khas yang sesuai untuk terbang. Anggota depan berubah fungsi menjadi sayap.
Ciri-ciri khusus itu sebagai berikut.
a. Sebagian ruas tulang belakang menjadi satu membentuk titik tumpu yang kuat sewaktu sayap dikepakkan.
b. Tulang yang besar biasanya berongga. Hal ini untuk mengurangi bobot badan. Berat rangka burung hanya 4% dari seluruh berat badan.
c. Pada tulang dada yang berlunas dalam, melekat otot-otot terbang yang kukuh untuk menggerakkan sayap
Selain bergerak dengan cara terbang, ada beberapa jenis burung juga dapat berenang dengan kakinya. Burung yang dapat berenang umumnya memiliki selaput pada kakinya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar